Kamis, 15 April 2010

Tentang Die-cast Skala 1:500

sumber :http://www.indoflyer.net/content.asp?ContentId=26840


Tentang Die-cast Skala 1:500
Felix Wang, 6/14/2008 10:04:31 PM



Photo : Herpa
Herpa Wings

Herpa boleh dikata "memimpin" pasar model maket bandara maupun model pesawat terbang berskala 1:500 dunia baik dari segi kualitas maupun ragam skala/ukuran, airline livery, dan tipe pesawat yang diproduksi. Perusahaan ini bermarkas di Kota Dietenhofen, Jerman, yang sekaligus juga memproduksi miniatur kendaraan darat ( mobil, bus, dan truk ) dari berbagai skala, baik untuk dijual bebas maupun berdasarkan pesanan perusahaan tertentu ( hanya beredar di kalangan perusahaan yang bersangkutan, atau sekedar sebagai cinderamata ).

Kelengkapan maket bandara yang diproduksi Herpa Wings sangatlah beragam, mulai dari bangunan terminal bandara lengkap dengan garbarata dan menara pengawas, sampai ke pernik-pernik kecil seperti lampu, miniatur pagar kawat, mobil catering, mobil pendorong pesawat terbang, dan orang-orangan. Baru-baru ini mereka mengumumkan akan meluncurkan airport lighting system, sistem penerangan bagi maket bandara, namun informasi jelasnya masih dirahasiakan karena Herpa mengkhawatirkan teknologinya ditiru oleh sang pesaing utama, StarJets.

Secara garis besar, model-model pesawat berskala 1:500 produksi Herpa dapat dikelompokkan menjadi 2:

1. Old Generation

Merupakan model-model keluaran lama, yang kualitas detilnya tidak terlalu baik. Ciri utama model-model generasi ini adalah memiliki roda-roda pendarat yang dapat berputar ( sehingga model pesawat yang bersangkutan dapat digelindingkan ke depan maupun ke belakang ). Untuk beberapa jenis pesawat berbadan lebar, seperti Airbus A300, A310, A330, A340, atau Boeing 747 dan 777 sih OK-OK saja, tetapi menjadi terlalu besar (oversized) untuk model-model pesawat kecil seperti Boeing 737 atau MD80. Ciri lainnya adalah kedua ekor horizontal yang terlihat jelas disisipkan� pada bagian akhir fuselage dari belakang atau dengan kata lain, bagian belakang fuselage tidak semirip dengan pesawat aslinya. Pesawat-pesawat model 1:500 yang sementara ini beredar di Indonesia masih seluruhnya merupakan model-model Old Generation.

2. New Generation

Merupakan model-model yang diproduksi Herpa mulai tahun 2001, sebagai jawaban atas munculnya StarJets - satu pesaing baru yang juga memproduksi model-model pesawat berskala 1:500 dengan kualitas detil lebih baik. Ciri utamanya adalah roda-roda pendarat yang disesuaikan dengan ukuran tubuh pesawat terbang, sehingga penampilannya sangatlah manis ( bayangkan sebelumnya model-model pesawat terbang berbadan sempit seolah-olah memakai "sepatu boot"� karena memiliki roda-roda yang sama ukurannya dengan pesawat-pesawat berbadan lebar sekelas Boeing 747 !).

Selain itu, roda-roda pendarat tersebut juga lebih terperinci fiturnya misalnya untuk roda hidung dilengkapi dengan push-back tugs (sarana untuk mengaitkan besi ketika pesawat yang sesungguhnya didorong/ditarik oleh mobil khusus di apron bandara). beberapa bagian pesawat juga diperbaharui: antara lain bentuk hidung, winglet, dan sayap pada Boeing 747-400, bentuk bagian belakang pesawat terbang juga semakin menyerupai aslinya karena kedua ekor horizontal dilekatkan pada sisi kiri dan kanan fuselage. Walaupun demikian, menurut pengamatan Penulis masih ada beberapa kelemahan model-model generasi baru Herpa Wings:

a. Kadangkala sudut yang dibentuk oleh ekor tegak dengan ekor horizontal kiri tidak sama dengan sudut antara ekor tegak dengan ekor horizontal kanan ( atau sebaliknya ).

b. Pencapan atau pensablonan jendela, pintu atau logo kadangkala tidak akurat/miring, tidak pada tempat yang semestinya ( terlalu tinggi atau rendah ), atau warnanya kurang tepat.

c. Khusus model Boeing 737 - letak roda hidung terlalu jauh dari ujung hidung pesawat ( terlalu ke dalam ), bagian belakang (rear fuselage) kurang ramping, dan pada bagian tengah perut rata - tidak terdapat lubang untuk ruang roda pendarat utama; coba sesekali Anda perhatikan Boeing 737 yang sedang terbang di udara dengan posisi roda berada di luar ( ketika akan mendarat ): pasti terlihat 2 lubang menganga di bagian perut / di antara kedua sayapnya - karena khusus untuk jenis pesawat ini, ruang roda pendarat utama tidak dilengkapi pintu seperti pada jenis-jenis pesawat terbang (jet) lain.

d. Hidung model pesawat A319, A320, dan A321 kurang meruncing tetapi model-model sejenis yang pada 2003 telah mengalami penyempurnaan bentuk hidung.

Ada model-model pesawat terbang dalam livery beberapa maskapai penerbangan ( terutama Cathay Pacific, Dragonair, Air Macau, dan All Nippon Airways ) yang memiliki ciri-ciri fisik dan kualitas persis seperti produksi Herpa Wings, tetapi sebenarnya diproduksi oleh perusahaan lain dengan membayar lisensi / hak paten dari Herpa Wings. Model-model pesawat tersebut umumnya hanya dijual di in-flight shop maskapai penerbangan yang bersangkutan, walaupun kadang-kadang dapat juga ditemui di toko-toko hobby ( dengan harga yang jauh lebih mahal daripada model-model Herpa reguler ).


Ada pula yang disebut sample model, yaitu model-model yang sempat diproduksi ( dengan kuantitas sangat terbatas, hanya sekitar 50 unit ), tetapi tidak mendapat persetujuan dari maskapai penerbangan yang namanya akan dipakai pada jenis model pesawat yang bersangkutan. Beberapa di antaranya terbuat dari plastik ( B747-200 Virgin Atlantic dan ANA ) dan karena jumlahnya yang terbatas, harga jualnya sangat tinggi dan diburu kolektor. Penulis sendiri saat ini sangat menginginkan model contoh DC10-30 Garuda Indonesia, tetapi apa daya, informasi yang dapat diperoleh sangatlah minim. Selain itu, tidak ada satu orang / toko pun yang pernah memajang gambarnya di internet, sehingga hal ini sangatlah membuat penasaran.

Herpa menerbitkan majalah dua bulanan yang bertajuk Wings World. Majalah ini berisi informasi tentang produk-produk keluaran terbaru perusahaan tersebut, termasuk model pesawat terbang berskala 1:500, 1:400, dan 1:200. Anda pun dapat mengunjungi website-nya: www.herpa.de. Herpa juga mempromotori Herpa Wings Club. Setiap tahun dikeluarkan model-model pesawat terbang edisi terbatas (limited edition) yang diprioritaskan bagi para anggotanya dan kadangkala dijual di beberapa toko dengan harga 2-3x lipat. Di Jakarta toko-toko yang menjual model-model pesawat terbang produksi Herpa Wings antara lain: Best Replica ( terdapat satu toko di Kelapa Gading dan satu toko lagi di Plaza Blok M ) dan Peter&Partner ( Mal Taman Anggrek ). Namun apabila Anda menginginkan model-model pesawat terbang keluaran terbaru, tempat terdekat adalah negara tetangga Singapura; Anda dapat mengunjungi The Orchard Store yang terletak di John Little Shopping Centre (Orchard Road). Mereka memiliki stok yang cukup lengkap ( baik Herpa Wings maupun StarJets ) dan harganya relatif murah dibandingkan toko-toko lain di Singapura.

StarJets

"As Real As It Gets". Made for Collectors by Collectors�, itulah semboyan StarJets, yang merupakan runner up sekaligus pesaing berat Herpa Wings. Tetapi memang semboyan tersebut bukanlah bualan.
Model-model pesawat terbang StarJets mulai diluncurkan tahun 2001, oleh perusahaan yang juga memproduksi model-model berskala 1:400 dengan merk Gemini Jets. Perusahaan ini berkedudukan di Talahassee, Florida (AS), tetapi semua model pesawatnya diproduksi di RRC ( demikian juga Herpa ).

Penulis mulai mengoleksi pesawat model berskala 1:500 juga lantaran tertarik melihat model Boeing 747-441 Garuda Indonesia (registrasi PK-GSI) yang penampilannya begitu menggoda. Perhatian Penulis saat itu tertuju pada logo GA di ekor pesawat, kepala dan kelima "bulu" sayapnya, masing-masing memiliki warna yang berbeda ( gradasi dari biru keunguan, toska, sampai hijau daun ) seperti pada pesawat terbang aslinya. Penulis yakin, sampai saat ini belum pernah ada produsen model lain di dunia yang memproduksi model GA sedetil itu ( bahkan di Indonesia !). Setahun yang lalu Herpa Wings meluncurkan model Airbus A330-300 GA (registrasi PK-GPG), tetapi warna logo pada ekornya tidak seindah produksi StarJets.

Sebagai pemain baru, ragam jenis pesawat dan maskapai penerbangan yang diproduksi StarJets belum sebanyak Herpa Wings dan berdasarkan pengamatan Penulis, masih ada beberapa kelemahannya:

1. Kelingan/sambungan kedua ekor horizontal dengan bagian belakang fuselage terlihat jelas.
2. Roda pendarat hidung pada beberapa jenis pesawat tidak sedetil produksi Herpa Wings. Bahkan pada model Boeing 757, Airbus A319/A320/A321, dan beberapa model Boeing 747 yang diproduksi sekitar tahun 2001 tidak dilengkapi pintu roda pendarat hidung.
3. Kadangkala didapati pensablonan jendela, pintu, atau logo yang kurang akurat (miring/tidak pada tempatnya).


Seperti Herpa, StarJets yang kini sudah menghentikan produksinya, juga memproduksi beberapa model yang diperuntukkan bagi in-flight shop ; saat ini, model eksklusif in-flight shop yang diproduksi adalah Japan Airlines ( terdiri dari jenis DC8, B727-100, B747-400, B767-300, B777-300, dan MD11 ) serta Boeing 747-412 Singapore Airlines Tropical Megatop - ada dua versi model Jumbo Jet yang seluruh tubuhnya dicat berwarna-warni cerah ini: versi pertama yang dipasarkan untuk umum dibubuhi registrasi 9V-SPK ( pesawat aslinya hancur ketika mengalami kecelakaan di runway Bandara Chiang Kai Shek, Taipei tahun 2000 lampau ), sementara versi kedua yang diperuntukkan bagi in-flight shop beregistrasi 9V-SPL. Sebelumnya, StarJets juga memiliki klub penggemar dan bagi para anggotanya diluncurkan model-model eksklusif ( antara lain B747-451 Northwest dalam livery lama dan MD11 Aer Lingus ). Tetapi belakangan banyak anggota yang mengeluhkan ketidakpedulian pengurus klub tersebut ( padahal para anggotanya berasal dari berbagai negara ).


Inflight 500

Pabrikan ini memproduksi model-model berskala 1:200 dan 1:500. Produksinya dalam skala 1:500 cukup beragam dengan kualitas detil yang sangat baik. Boleh dibilang Inflight 500 memproduksi model-model Boeing 737 dan Douglas DC10 yang terbaik dalam skala 1:500. Beberapa model Boeing 737 merupakan model-model yang belum pernah diproduksi dalam skala 1:500 seperti Air Malta dan Shenzhen Airlines. Lebih dari separuh produksi model Inflight 500 saat ini dirilis dalam warna atau livery lama/historis, seperti DC10-30 Pakistan International Airlines dan British Airways, B727 Air Algérie ( belum pernah diproduksi pabrikan lain ).

Big Bird

Boleh dikata, kualitas model Boeing 747 produksi Big Bird adalah yang paling menyerupai pesawat aslinya, dari segi bentuk maupun detilnya ( antara lain registrasi, nose name, maupun tulisan-tulisan kecil lainnya, seperti,�"CUT HERE IN EMERGENCY" pada fuselage, "NO STEP"� pada permukaan sayap, garis-garis pada mesin, dsb ). Perusahaan ini meluncurkan produknya untuk pertama kali pada bulan Maret 2002, berupa 2 buah model Boeing 747, masing-masing seri -300 dan -400, di bawah bendera Ansett Australia dengan special livery Olympiade Sydney.
Seperti telah dikatakan sebelumnya, Big Bird tidak pernah mencantumkan alamat perusahaan maupun situs internet karena mereka memproduksi model-model pesawat terbang tanpa izin dari maskapai penerbangan yang dipakai nama livery-nya.

Jumlah model yang diproduksi untuk setiap edisinya berkisar antara 500-1000 unit, sehingga harga model-model pesawat Big Bird umumnya lebih mahal 50% daripada model-model sejenis produksi reguler Herpa Wings dan StarJets. Big Bird lebih berkonsentrasi pada model-model Boeing 747 dengan special livery, logo lama / historis, dan logo terbaru yang belum diproduksi oleh produsen lainnya ( misalnya beberapa seri Boeing 747-446 Domestic JAL dengan gambar tokoh-tokoh kartun Walt Disney ). Baru-baru ini Big Bird juga meluncurkan 2 model, masing-masing B747-446 dan B747-446D dengan logo JAL yang terbaru, The Arc of the Sun, juga 2 versi B747-4J6 Air China dengan registrasi yang berbeda.


Netmodels

Seperti Big Bird, Netmodels juga merupakan produsen model-model pesawat terbang yang tidak memiliki izin / lisensi untuk menggunakan livery maskapai penerbangan tertentu pada pesawat model yang diproduksinya (ilegal). Walaupun demikian, kualitasnya cukup baik dan sebanding dengan model-model produksi Herpa Wings, StarJets, dan Big Bird. Selama ini Netmodels hanya memproduksi model pesawat Boeing 747-300/-400/-400D/-400F dan Boeing 757-200/-200F. Produksi terbaru Netmodels ( diluncurkan bulan Maret lalu ) adalah 3 versi jumbo kargo Korean Air, yaitu B747-4B5F dan dua versi B747-2B5F ( masing-masing dengan registrasi berbeda ).

Kedudukan perusahaan yang misterius ini diperkirakan di daratan RRC, sebab sebagian besar model yang diproduksinya menggunakan livery beberapa maskapai penerbangan regional RRC dan Taiwan. Tidak banyak toko hobby yang menjual model-model pesawat produksi Netmodels; antara lain adalah Toymax di Hongkong (www.toymaxco.cc) dan Aviation Center di Berlin (www.aviation-center.de).


Skyliners, Dream Jets, dan Five Stars

Skyliners selama ini baru memproduksi satu jenis model, yaitu Embraer 145 di bawah bendera American Eagle dan secara eksklusif model-model tersebut dipasarkan melalui C.R.Smith (American Airlines) Museum.
Dream Jets adalah salah satu pemain baru dalam kancah pesawat model berskala 1:500, namun segera menghilang kembali. Saat ini terhitung baru ada beberapa model yang diluncurkan, mayoritas dengan special livery seperti: MD11 Delta Airlines (Olympiade Atlanta), B747-419 Air New Zealand (Tim Rugby Nasional "All Black"�), A320-200 Air Canada (Raptor), B747-412 dan A340-313X Singapore Airlines (50th Anniversary).

Five Stars merupakan pemain baru yang mulai berproduksi sekitar akhir 2006. Beberapa model produksinya ( skala 1:400 dan 1:500 ) sangat menarik, di antaranya adalah B747-2U3B Garuda Indonesian Airways "City of Yogyakarta" ( logo lama ) dan Ilyushin 76MD Air Kory�.


C&C dan H-T

C&C sebelumnya memiliki situs internet dan sudah memproduksi beberapa model pesawat berskala 1:500 dengan ragam jenis dan airline livery yang tidak sedikit. Walaupun mutunya tidak terlalu baik, model B747-200F, B747-400, dan B747-400 Combi dengan logo Air China yang dipasarkan sebagai in-flight model merupakan barang koleksi yang menarik. Saat ini website C&C sudah lenyap dan tidak ada lagi informasi yang dapat digali oleh Penulis mengenai keberadaan perusahaan ini. C&C saat ini masih memproduksi beberapa model pesawat terbang berskala 1:400 – salah satunya adalah Boeing 747-200 Garuda Indonesia.

H-T kemungkinan merupakan "embrio"� C&C. Perusahaan ini adalah 100% menjalankan bisnisnya secara ilegal, bahkan ada salah satu produknya yang dipasarkan di bawah tangan dengan kemasan berlogo Herpa Wings�! Model tersebut adalah A340-300 Virgin Atlantic "Lady in Red"� bertuliskan "NO WAY BA/AA"� pada kedua sisi bagian belakang fuselage. Dan harga model "Herpa palsu"� tersebut menjadi selangit saat ini, sebab merupakan barang langka yang diburu kolektor. Ada 3 produk lain yang juga diproduksi tanpa lisensi, masing-masing adalah A340-300 China Southwest Airlines, A340-300 Singapore Airlines, dan MD11 China Eastern Airlines; jangan tanyakan kualitasnya ,sangat buruk dibandingkan model-model yang diluncurkan produsen lain ( mungkin hanya model-model produksi Schabak yang kualitasnya lebih buruk ).

Makin Berumur Makin Mahal

Kadangkala model pesawat terbang menjadi langka di pasaran karena dihentikan produksinya (discontinued), merupakan edisi terbatas (limited edition/release), atau terdapat kesalahan warna, gambar/logo, atau penulisan seperti perangko. Penulis telah membuktikannya sendiri: sebagai kolektor yang hanya mengumpulkan model-model 1:500 dengan logo terbaru, Penulis pernah menjual model Airbus A340-200 Austrian Airlines seharga $50,00; padahal model tersebut hanya dibeli seharga Rp 110 000, 00 beberapa tahun sebelumnya !

Toko-toko hobby yang menjual pesawat terbang model di Jakarta umumnya masih memiliki stok lama yang kadang-kadang dijual lebih mahal di luar negeri. Misalnya model A310-300 Air Niugini dijual di Peter & Partner ( Mal Taman Anggrek ) seharga Rp 250 ribu sementara situs Aviation Center USA menawarkannya seharga $39,00 ( belum termasuk ongkos kirimnya ).
READ MORE - Tentang Die-cast Skala 1:500

Enggine Pesawat Ringan..



ada enggine pesawat modelling baru!! check this out!!
READ MORE - Enggine Pesawat Ringan..

Fly with Cessna ...




pesawat apa yang paling mudah di kendalikan kata para pilot?
ya.. cessna..


Hari pesawat Cessna mesin tunggal campuran suatu tradisi kualitas terbaik dengan teknologi besok untuk memberikan pilot dengan semua hal yang membuat memiliki Cessna seperti otentik, tak tertahankan nilai. Ini lebih dari sekadar kesederhanaan terima kasih operasi untuk avionik Garmin. Ini bukan hanya tinggi nilai-nilai penjualan kembali atau dua tahun garansi terbatas. Juga bukan hanya keselamatan dan kinerja manfaat dari desain yang unik kami. Ini adalah kombinasi dari semua hal ini. Namun, itu benar-benar semua turun ke satu saat. Saat itu tak ada bandingannya adrenalin murni yang Anda jalankan mesin dan dibawa ke langit. pikiran Anda, tubuh dan jiwa adalah reawakened. Ini adalah apa yang Anda dilahirkan untuk melakukan. Dan pesawat terbaik bagi Anda untuk terbang adalah Cessna.
Single Engine Model
Cessna oleh Desain

Cessna dengan seri langka Desain menawarkan wawasan ke dalam apa yang membuat pesawat Cessna pribadi dan bisnis yang paling disukai di dunia. Dari desain teknologi tinggi dari dek pilot-ramah kami penerbangan dan airframes ke keahlian yang sangat indah dan rasa halus interior kabin kami, masing-masing cicilan dalam seri menyoroti kualitas sedikit diketahui bahwa membuat Cessna Cessna.

Desain pada> Deck
A-Manusia Pendekatan Berpusat Cockpit Lingkungan

BEYOND> BEAUTIFUL
Sebuah Visi Peran Desain dalam Pengalaman Onboard

AMAN dan SEHAT>
Di atas dan Beyond Pergi ke Desain Pesawat Ever-Aman
Belajarlah untuk terbang.

Lebih banyak orang telah belajar untuk terbang dalam pesawat Cessna daripada lainnya di dunia. Pelajari lebih lanjut tentang mengapa Pilot Pusat Cessna adalah tempat terbaik bagi Anda untuk belajar terbang dengan mengklik di sini.
Movin 'on up.

Dari pesawat, sempurna pelatih generasi baru, yang Skycatcher, ke pesawat piston tunggal tercepat di kelasnya, TT Corvalis, Anda yakin untuk menemukan pesawat yang ideal hanya untuk Anda dalam armada pesawat Cessna mesin tunggal. Jadi harus mengubah misi Anda, akan ada pilihan Cessna sesuai kebutuhan Anda.
READ MORE - Fly with Cessna ...